SAJAK



PULAU EMPEDU

Pulau Jerjak,
Pulau empedu laut,
Kau telan punahkan segala;
Cita dan semangat bangsa Melayu,
Bagai lahar neraka dirimu.


Pulau Jerjak,
1948 bermula amanmu jadi neraka,
Angkara penjajah Barat gila kuasa,
Mencabut pancang nasional Melayu,
Merentap hati jihad peribumi,
Mensalih - putihkan para cendekiawanku.


Pulau Jerjak,
Atas perutmu tanpa pusat,
Terbelenggu ratusan pejuang Melayu,
Abu Bakar Al Baqir putera Gunung Semanggul,
Putera Gunung Tahan Ishak Haji Muhammad,
Tajuddin Kahar putra Lembah Kinta.


Pulau Jerjak,
Ratusan pejuang nasionalis Melayu,
Membisik cinta pada jatungmu,
Cinta tanah air dan keluarga,
Dalam malam gelita,
Tanpa sinaran Selat Melaka.


Pulau Jerjak,
Kini wajahmu muram
Menghitung salahmu sendiri,
KL dan dirimu satu,
Suntikan racun imprealis,
Paksa Melayu jadi abdi.


Pulau Jerjak,
Kau pulau sejarah,
Daramu dimusnah penjajah,
Bangsa Melayu hilang arah,
Berkongsi kuasa atas bumi indah,
Kini, kami merempat mencari diri.


Jerjak,
Aku tidak mencintaiku,
Walaupun kasih seTitit Wangsa,
Kaujanda penjajah,
Pulau empedu laut indah,
Padamu cintaku punah.


Pulau Jerjak ...................... Mokhtar Petah

No response to “SAJAK”

Post a Comment